Kali ini kita akan membicarakan yang namanya “Kebudayaan”,
apa sih Kebudayaan itu ???
Kata budaya dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia
diartikan sebagai pikiran, akal budi atau adat-istiadat. Kebudayaan sendiri
diartikan sebagai segala hal yang berkaitan dengan akal atau pikiran manusia,
sehingga dapat menunjuk pada pola pikir, perilaku serta karya fisik sekelompok
manusia. Dari pengertian tersebut dapat di simpulkan bahwa akal adalah sumber
budaya, apapun yang menjadi sumber pikiran, masuk dalam lingkup kebudayaan.
Karena setiap manusia berakal, maka budaya identik dengan manusia dan sekaligus
membedakannya dengan makhluk hidup lain. Dengan akal manusia mampu berfikir,
yaitu kerja organ sistem syaraf manusia yang berpusat di otak, guna memperoleh
ide atau gagasan tentang sesuatu. Dari akal itulah muncul nilai-nilai budaya
yang membawa manusia kepada ketinggian peradaban.
Kebudayaan
sangat berpengaruh terhadap kepribadian seseorang, begitu pula sebaliknya. Karena
manusia dan kebudayaan adalah dua hal yang saling berkaitan. Manusia dengan
kemampuan akalnya membentuk budaya, dan budaya dengan nilai-nilainya menjadi
landasan moral dalam kehidupan manusia. Seseorang yang berperilaku sesuai
nilai-nilai budaya, khususnya nilai etika dan moral, akan disebut sebagai
manusia yang berbudaya. Selanjutnya, perkembangan diri manusia juga tidak dapat
lepas dari nilai-nilai budaya yang berlaku.
Kebudayaan
itu sendiri ada yang membawa dampak yang baik dan ada pula kebudayaan yang
membawa dampak yang buruk. Contoh kebudayaan yang baik adalah mencuci tangan
dan berdoa sebelum makan, membuang sampah pada tempatnya, kemudian juga kebudayaan-kebudayaan
tradisional seperti tarian-tarian tradisional yang merupak asset dan nilai jual
dari Negara kita, Indonesia. Untuk saya pribadi kebudayaan yang membawa dampak
positif terhadap diri saya adalah kebudayaan saling menghormati terhadap orang
yang lebih tua, dan saling menghargai terhadap orang yang sebaya atau lebih
muda, agar terjalinnya silaturahmi yang baik antar umat manusia.
Dan
kebudayaan yang buruk dan saat ini sedang trend dan booming di Indonesia, yakni
budaya korupsi, budaya korupsi ini merugikan negara dan dapat
merusak sendi-sendi kebersamaan bangsa. Pada hakekatnya, korupsi adalah “benalu
sosial” yang merusak struktur pemerintahan, dan menjadi penghambat utama
terhadap jalannya pemerintahan dan pembangunan pada umumnya. Oleh karena itu
sebagai pemuda dan penerus bangsa kita harus bias memilah kebudayaan-kebudayaan
yang baik, karena kebudayaan memiliki kekuatan yang mampu mengontrol, membentuk
dan mencetak individu. Apalagi manusia di samping makhluk individu juga
sekaligus makhluk sosial, maka perkembangan dan perilaku individu sangat
mungkin dipengaruhi oleh kebudayaan.
Referensi :